Azhar Abdurrahman Beberkan Calon Bupati dari Partai Aceh Pada Pilkada 2024

  • Whatsapp
Ketua Umum Dewan Pimpinan Wilayah Partai Aceh (DPW-PA) Kabupaten Aceh Jaya, Azhar Abdurrahman saat menyampaikan sambutan pada kegiatan penyegaran Pengurus DPS Partai Aceh Kecamatan Teunom, Senin (25/4/2022) (Foto/Zahlul Akbar)

Calang | republikaceh.net – Dewan Pimpinan Wilayah Partai Aceh (DPW-PA) Kabupaten Aceh Jaya melakukan penyegaran Pengurus Dewan Pimpinan Sagoe Partai Aceh (DPS-PA) Kecamatan Teunom. Kegiatan tersebut berlangsung halaman Warung Iko, Desa Pantoen Kecamatan Teunom, Senin (25/4/2022)

Melalui kegiatan tersebut yang dihadiri para warga kader, simpatisan Partai Aceh dan jajaran KPA Wilayah Meurehom Daya telah memilih Tgk Darlis sebagai Ketua Umum DPS Kecamatan Teunom.

BACA JUGA

Usai kegiatan, Ketua Umum Dewan Pimpinan Wilayah Partai Aceh (DPW-PA) Kabupaten Aceh Jaya, Azhar Abdurrahman kepada awak media menjelaskan kriteria calon bupati dan calon wakil bupati yang akan di usung pada pemilu 2024 mendatang.

“Penentuan calon bupati dari Partai Aceh untuk di usung pada pilkada 2024 akan dilihat dari komposisi perangkingan dapil jumlah suara terbanyak dan raihan jumlah kursi hasil pileg 2024 harus melebihi dari kursi yang sudah ada untuk ” ujar Azhar

Ia menjelaskan, Dapil suara pertama terbanyak dan meraih kursi terbanyak serta meningkat dari kursi yang sudah ada, maka calon bupati dari dapil tersebut. Dapil suara kedua terbanyak dan meraih kursi meningkat dari kursi yang sudah ada, maka calon wakil bupati dari dapil tersebut dan Dapil suara ketiga terbanyak dan meraih kursi meningkat dari kursi yang sudah ada, maka akan langsung mendapatkan ketua DPRK dari dapil tersebut.

“Usulan ini saya lemparkan dan saya gulirkan kepada setiap dapil dengan tujuan agar memilik daya saing dan mendongkrak semangat kerja para kader saat pemilu legislatif 2024. Mudah-mudahan keputusan tersebut akan menjadi kesepakatan dan keputusan bersama DPW Partai Aceh Kabupaten Aceh Jaya setelah dibawa ke rapat pada nantinya” lanjutnya.

Para kader dan simpatisan Partai Aceh saat menghadiri kegiatan penyegaran pengurus DPS Partai Aceh Kecamatan Teunom, Senin (25/4/2022) (Foto/Zahlul Akbar)

Azhar menjelaskan, wacana tersebut digulirkan atau dilemparkan supaya kompetisi serius, sehat dan terukur, sehingga melahirkan kerja kuat para kader di setiap dapil dan juga dapat melahirkan kandidat terbaik di setiap dapil.

Azhar mencontohkan, jika Teunom sekarang satu kursi di DPRK Aceh Jaya, maka perlu diberikan tawaran seperti wacana yang digulirkan agar pada pileg 2024 naik menjadi dua kursi atau lebih dan begitu juga di dapil lainnya.

“Jadi ada peningkatan. Percuma suara terbanyak bila tidak mendapat apresiasi. Maka, wacana ini sebagai bentuk apresiasi bagi dapil bedasarkan suara terbanyak dan meraih kursi terbanyak serta meningkat dari kursi yang sudah ada” terangnya.

Panitia penyelenggara melaporkan pelaksanaan kegiatan penyegaran Pengurus DPS Partai Aceh Kecamatan Teunom, Senin (25/4/2022) (Foto/Zahlul Akbar)

Azhar berharap agar para dapil dapat legowo menerima wacana penentuan calon bupati bedasarkan wacana tersebut dan hasilnya akan dibuat berita acara sebagai landasan komitmen untuk ditaati dan dijalankan bersama.

“Semua ini semata-mata untuk mengembalikan kejayaan Partai Aceh di Aceh Jaya dan sebagai upaya serta berusaha meraih kemenangan pada Pilkada 2024” ujarnya.

Azhar menegaskan, untuk para kandidat calon legislatif dari Partai Aceh akan diusung dari kader terbaik di setiap dapil dan diterima oleh masyarakat.

“Saya sedang melakukan treking data potensi kader terbaik dan diterima oleh masyarakat. Setiap dapil silahkan mengusulkan 10 nama kader terbaik. Saya akan mengadakan kontrak dengan pihak ke tiga yang independen untuk melakukan riset atau survei hasil treking. Mana potensi peluang angka jadi, maka itu yang akan kita rekomendasi maju menjadi calon legislatif pada Pileg 2024 mendatang” tutupnya (Zahlul Akbar)

Berikut Vidio kegiatannya:

REKOMENDASI